
STRIKER.ID– Tim sepakbola asal Papua, Persiwa Wamena mengungkapkan kekesalannya atas penundaan pertandingan Piala Indonesia leg kedua melawan Persib Bandung, yang sejatinya dilangsungkan di markas Persib, Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Senin (04/02) esok.
- Ricuh, Pemain Persiwa Wamena Pukul Wasit
- Meski Diundur, Panpel Arema Tetap Lakukan Hal Ini Pada Pihak Kepolisian
- Diduga Terlibat Pengaturan Skor Liga Indonesia, WV Menyerahkan Diri Ke Kejari Sidoarjo Karena Kasus Ini
Pihak manajemen Persiwa menyayangkan soal penundaan tersebut informasinya bukan dari pihak operator malahan dari pihak Persib Bandung melalui media officernya Irfan Suryadiredja.
“PSSI belum (memberikan informasi) ke kami, tapi kemarin memang Pak Irfan telpon saya, katanya Persib tidak dapat izin penggunaan GBLA dari Polrestabes karena kerusakan di stadionnya, dia menganjurkan jangan datang dulu, sebenarnya hari ini (kemarin, Red) kami sudah mau berangkat dan sudah booking hotel,” ujar Borgo Pane dilansir dari tribunnews.com.
Lebih lanjut Borgo mengatakan jika mengacu pada regulasi, seharusnya penundaan pertandingan itu disampaikan tujuh hari sebelum pertandingan dan harus disampaikan oleh operator kompetisi, bukan media officer lawan.
“Saya kembalikan ke regulasi, sudah jelas penundaan pertandingan itu minimal tujuh hari tapi, kan, ini kurang tujuh hari. Kalau mengikuti regulasi, Persib gagal menggelar pertandingan karena sampai saat ini saya belum mendapat surat dari PSSI tentang penundaan petandingan atau apalah namanya,” kata Borgo Pane.
Manajemen Persiwa juga mengkritik panpel Persib yang tidak mengantisipasi dalam menyiapkan stadion karena sebagai tim besar, seharusnya panpel Persib menyiapkan banyak opsi.